Surat Untuk Para Pembela Yahudi

 
Wahai para pembela Yahudi, tidakkah kamu menyaksikan kebiadaban di Palestina , kita saksikan berapa banyak anak-anak harus menjadi cacat…berapa banyak anak harus kehilangan ibu dan bapaknya yang amat mereka sayangi…berapa banyak seorang istri harus kehilangan suaminya..berapa banyak suami harus menggendong mayat istrinya yang bersimbah darah menangis dalam dekapannya…berapa banyak seorang kakak menggendong mayat adiknya seraya menangis dan menjerit pilu…kita pernah melihat foto2 di koran orang tua yang menangisi kepergian anaknya karena bom terkutuk Yahudi, yang selalu mencari alasan yang ternyata palsu untuk membunuh…kita bisa membaca ada seorang anak menangis di depan mayat orang tuanya sambil menggendong mayat adiknya yang berdarah,tatapan mereka kosong…karena tidak tahu lagi kapan ia bisa merasakan dekapan orang tuanya kembali,kemudian bercanda riang bersama sang adik.. Sodaraku…begitu pilu nya hati mereka…

Wahai para pembela Yahudi, tidakkah kau sadari..??!! bahwa mereka sekedar ingin hidup layak, tidak diperlakukan layaknya seekor anjing dan para budak, syaitu ebagai bangsa yang terjajah..??!!

Wahai para pembela Yahudi, tidakkah kau sadari, bahwa kau pun di hadapan mereka juga dianggap seekor anjing..??!! pernahkah kau baca kitab doktri untuk para Yahudi, yakni Talmud, bahwa kau pun tidak lebih dari seekor anjing..??!!

“Hanya orang-orang Yahudi yang manusia, sedangkan orang-orang non Yahudi bukanlah manusia, melainkan binatang.” (Kerithuth 6b hal.78 Jebhammoth 61a)

“Semua anak keturunan orang kafir (non Yahudi) tergolong sama dengan binatang”. (Yebamoth 98a)

Bahkan di hadapan mereka, kalian wahai para non Yahudi, dianggap lebih buruk daripada babi yg sakit.

“Orang-orang non-Yahudi harus dijauhi, bahkan lebih daripada babi yang sakit.” (Orachi Chaiim57,6a)

“Semua anak keturunan orang kafir tergolong sama dengan binatang”. (Yebamoth 98a)

Sebenarnya doktrin itu pun, secara tidak kalian sadari ada di dalam Bible para Kristiani.. sadarkah kalian, tentang ayat Matius 15: 24-26,

“Jawab Yesus, ‘Aku diutus hanya kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel’ (hanya kepada bangsa Yahudi).”

“Kemudian perempuan itu (Perempuan Kanaan) mendekat dan menyembah Dia sambil berkata, ‘Tuhan, tolonglah aku’.”

“Tetapi Yesus menjawab, ‘Tidak patut mengambil roti yang disediakan bagi anak-anak dan melemparkannya kepada anjing.’ (non Yahudi).” (Injil – Matius 15: 24-26)

Yups.. sekarang kita mulai tersadar, bahwa non Yahudi bagi Yesus adalah anjing.. betul..??!! saling melengkapi dengan uraian di atas.. betul..??!!

Wahai para pembela Yahudi, tidakkah kau sadari bahwa kalian di hadapan mereka (para Yahudi) adalah manusia2 budak yang disediakan Tuhan untuk menjadi budak mereka..??!! tidakkah kau membaca Talmud mereka..??!!

“Orang-orang non-Yahudi diciptakan sebagi budak untuk melayani orang-orang Yahudi.” (Midrasch Talpioth 225)

Sehingga, jika mereka melakukan apapun, tidak boleh ada yang menyalahkan mereka, karena kalian semua (non Yahudi) adalah binatang2 yg disediakan untuk mereka, sebagai budak2 mereka.. bagi para Yahudi, di dunia ini, mereka merasa memiliki budak yang tidak lebih dari terhormat daripada binatang, dan itu adalah kalian..

“Dimana saja mereka (orang-orang Yahudi) datang, mereka akan menjadi pangeran raja-raja.” (Sanhedrin 104a)

Bagi para Yahudi, karena kalian semua adalah binatang, mereka bisa berbuat apapun yg mereka mau.. sedangkan di luar mereka (non Yahudi) tidak boleh berbuat apapun yg mereka mau kepada para Yahudi, karena mereka merasa mereka adalah para pPangeran sedangkan kalian budak2 hina dari kelompok sejenis binatang..

“Jika lembu seorang Yahudi melukai lembu kepunyaan orang Kanaan, tidak perlu ada ganti rugi; tetapi ,jika lembu orang Kanaan sampai melukai lembu kepunyaan orang Yahudi maka orang itu harus membayar ganti rugi sepenuh-penuhnya”.

“Orang-orang Yahudi harus selalu berusaha untuk menipudaya orang-orang non-Yahudi.” (Zohar I, 168a)

“Setiap orang Yahudi boleh menggunakan kebohongan dan sumpah palsu untuk membawa seorang non-Yahudi kepada kejatuhan.”(Babha Kama 113a)

“Jika dua orang Yahudi menipu orang non-Yahudi, mereka harus membagi keuntungannya.” (Choschen Ham 183, 7)

“Jika seorang Yahudi menemukan barang hilang milik orang on Yahudi, ia tidak wajib mengembalikan kepada pemiliknya”. (Baba Mezia 24a, ayat ini ditegaskan kembali di dalam Baba Kamma 113b),

Wahai para pembela Yahudi, bagi para Yahhudi, mereka adalah umat2 pilihan Tuhan, sehingga tidak ada dosa sama sekali bagi mereka.. Tuhan pun tunduk pada kemauan mereka, pada nafsu angkara mereka, sehingga Tuhan bagi mereka tidak akan pernah bisa murka pada mereka.. sekalipun mereka berbuat jahat, Tuhan harus mengampuni mereka, tidak boleh murka pada mereka.. na’udzubillaah.. tsumma na’udzubillah.. sungguh jahat doktrin para Yahudi..

“Tuhan (Yahweh) tidak pernah marah kepada orang-orang Yahudi, melainkan hanya (marah) kepada orang-orang non-Yahudi. “(Talmud IV/8/4a)

Jika saja para pembela Yahudi sadar, bahwa kalian adalah para budak mereka, harus membantu mereka menjalankan misi mereka, yakni menjadikan semua umat menjadi budak mereka yang hina bak seekor hewan.. dan sesungguhnya kalian sedang dijadikan budak untuk merealisasikan misi mereka, yaitru dunia adalah milik Yahudi.. karena bagi mereka, Tuhan hanya menyayangi para Yahudi, dan bagi mereka di hadapan Tuhan hanya mereka yang manusia, dan bagi mereka, mereka adalah para Pangeran di muka bumi ini..

Wahai para pembela Yahudi, bukankah kalian sebagian besar bahkan nyaris seluruhnya adalah para pengikut Yesus..??!! tahukah kalian, seperti apa kalian di hadapan mereka..??!! pernahkan kalian membuka Talmud mereka..??!! silahkan kalian baca di bawah ini :

“Pada malam kematiannya, Yesus digantung dan 40hari sebelumnya diumumkan bahwa Yesus akan dirajam (dilempari batu) hingga mati karena ia telah melakukan sihir dan telah membujuk orang untuk melakukan kemusyrikan (pemujaan terhadap berhala)…Dia adalah seorang pemikat, dan oleh karena itu janganlah kalian mengasihaninya atau pun memaafkan kelakuannya” (Sanhedrin 43a)

“Yesus ada dalam neraka, direbus dalam kotoran (tinja) panas” (Gittin 57a)

“Ummat Kristiani (yang disebut ‘minnim’) dan siapa pun yang menolak Talmud akan dimasukkan ke dalam neraka dan akan dihukum di sana bersama seluruh keturunannya” (Rosh Hashanah 17a)

Lihatlah di bawah ini, begitu bencinya mereka pada para pengikut Yesus, yang tidak mereka akui sebagai utusan Tuhan menggantikan Musa, dan juga tidak mereka akui sebagai Tuhan..

Talmud, Kitab 6 Bab 8 butir ke 9: “Sesungguhnya Talmud mewajibkan atas setiap orang yahudi untuk melaknat orang Kristen tiga kali dalam sehari, dan berdoa agar membasmi dan menghancurkan raja-raja serta para pemimpin mereka. Juga diwajibkan kepada orang Yahudi untuk merampas harta mereka dengan cara apapun”

Orang Yahudi biasa mengajari anak mereka sedari kecil untuk mengucapkan cacian jika melewati gereja, Yaitu: “sakis nadanisid bayadan nadi binikhi sharabrim ila yim“  artinya: “jadilah ini daerah haram tempat kotor untuk dua kotoran, dan tempat keji bagi orang–orang keji dan najis”

Bahkan begitu bencinya mereka pada Perjanjian baru, karena dianggap telah melecehkan dan menghina Taurat (Perjanjian Lama).. begitu bencinya mereka para Perjanjian Baru, sehingga tertuanglah doktrin mereka di dalam Talmud :

“Barangsiapa yang membaca Perjanjian Baru tidak akan mendapatkan bagian ‘hari kemudian’ (akhirat), dan Yahudi harus menghancurkan kitab suci ummat Kristiani yaitu Perjanjian Baru” (Shabbath 116a)

Wahai para pembela Yahudi, sadarlah kalian, sadarlah kalian semuanyaa… bahwa ajaran Yahudi membahayakan dunia kemanusian, membahayakan Hak Asasi Manusia (HAM), membahayakan umat manusia yang non Yahudi..

Sekian surat kami, kalian sadar ataupun tidak, kami akan tetap melawan para penjahat dunia itu, walau kalian selalu ada di belakang mereka sebagai budak2 yg menjalankan misi mereka..

2 respons untuk ‘Surat Untuk Para Pembela Yahudi

  1. jelas berkata:

    atas kebodohannya yang dipelihara oleh gereja secara turun temurun sehingga umat kristen khususnya di indonesia sangat menghormati Yahudi secara bodoh dan membabi buta, karena tanpa Yahudi mereka sadar tak ada yang menyalib yesus maka mereka tidak akan masuk sorga

    Suka

Tinggalkan komentar